Kutu Phylloxera (Phylloxera vitifoliane), jenis hama tanaman yang menghisap caiaran akar dan daun. Gejala : didaun terbentuk bisul-bisul kecil dan akar membengkak seperti kutil, akibatnya tumbuh kerdil, layu dan buah sedikit. Pengendalian : pangkas tanaman terserang dan bakar, semprot dengan Natural BVR atau PESTONA.
Baca Juga : Mengenal dan Memanfaatkan Gulma Air
Tungu Merah (Tetranychus sp), bercak-bercak kuning pada daun dan berubah
hitam, akibatnya kerdil dan buah berkurang. Cara pengendalian : semprot
Natural BVR atau PESTONA.
Ulat Grayak (Spodoptera sp,), menyerang daun hingga rusak dan berlubang. Cara pengendalian, semprot dengan Natural VITURA.
Kumbang Daun (Apogonia destructor), memakan atau meusak daun, kemudian membuat lubang-lubang kecil pada permukaan daun. Cara pengendalian : pasang lampu perangkat dan musnahkan, semprot dengan PESTONA.
Ulat kantong (Mahasena corbetti), memakan bagian atas permukaan daun, terjadi lubang-lubang kecil pada daun. Cara pengendalian, pangkas dan potong tanaman terserang berat dan dibakar lalu semprot dengan PESTONA + POC NASA.
Ngengat buah anggur (Paralobesia vireana atau Grape Berry Moth), larva memakan bunga dan buah yang masih pentil dan tua sehingga buah tidak normal. Cara pengendalian, Buang buah rontok dan bakar, semprot PESTONA paling lambar 14 hari sebelum panen.
Hama lain seperti rayap, tikus, burung, tupai dan kelelawar. Cara pengendalian, sanitsi kebun, bungkus buah, menghalau hama dan pasang perangkap.
Macam-macam Penyakit
Busuk Kapang Kelabu (Gray Mould Rot), jamur Botrytis cinerea, berkembang pada saat buah anggur menjelang masak. Buah berwarna cokelat tua, keriput dan busuk. Cara pengendalian, penanganan panen dan pasca panen yang baik, semprot Natural GLIO+gula pasir.
Ulat Grayak (Spodoptera sp,), menyerang daun hingga rusak dan berlubang. Cara pengendalian, semprot dengan Natural VITURA.
Kumbang Daun (Apogonia destructor), memakan atau meusak daun, kemudian membuat lubang-lubang kecil pada permukaan daun. Cara pengendalian : pasang lampu perangkat dan musnahkan, semprot dengan PESTONA.
Ulat kantong (Mahasena corbetti), memakan bagian atas permukaan daun, terjadi lubang-lubang kecil pada daun. Cara pengendalian, pangkas dan potong tanaman terserang berat dan dibakar lalu semprot dengan PESTONA + POC NASA.
Ngengat buah anggur (Paralobesia vireana atau Grape Berry Moth), larva memakan bunga dan buah yang masih pentil dan tua sehingga buah tidak normal. Cara pengendalian, Buang buah rontok dan bakar, semprot PESTONA paling lambar 14 hari sebelum panen.
Hama lain seperti rayap, tikus, burung, tupai dan kelelawar. Cara pengendalian, sanitsi kebun, bungkus buah, menghalau hama dan pasang perangkap.
Macam-macam Penyakit
Busuk Kapang Kelabu (Gray Mould Rot), jamur Botrytis cinerea, berkembang pada saat buah anggur menjelang masak. Buah berwarna cokelat tua, keriput dan busuk. Cara pengendalian, penanganan panen dan pasca panen yang baik, semprot Natural GLIO+gula pasir.
Tepung Palsu (Downy mildew), jamur Plasmopora viticola, menyerang batang
muda, sulur, tangkai buah dan butir buah. Cara pengendalian, kurangi
kelembaban kebun (dipangkas), potong dan musnahkan tanaman terserang,
pasang naungan, Natural GLIO+gula pasir.
Busuk Hitam (Black Rot), jamur Guignardia bidwelli, bercak-bercak kecil berwarna putih pada buah hampir matang dengan warna tepi cokelat, kemudian busuk buah mengendap dan mengeriput hitam seperti “mummi”. Cara pengendalian, Pangkas bagian sakit, kurangi kelembaban, bungkus buah, Natural GLIO + Gula pasir.
Bercak Daun (Cercospora viticola dan Alternaria vitis), timbul bercak-bercak coklat dan bintik-bintik hitam sehingga tunas dan daun kering dan rontok. Cara pengendalian, Sanitasi kebun, mengurangi kelembaban kebun, potong dan musnahkan daun terserang, semprot dengan Natural GLIO.
Karat Daun, jamur Physopella ampelopsidis, terdapat tepung berwarna jingga pada sisi bawah daun dan pada sisi daun ada bercak-bercak hijau kekuningan dan seluruh permukaan tertutupi lapisan tepung sehingga daun kering dan rontok. Cara pengendalian, Pangkas daun sakit dan semprot dengan Natural GLIO+gula pasir.
Cendawan Tepung (Powder mildew), jamur Uncinula necator, menyerang semua stadium perumbuhan. Daun menggulung ke atas dan bentuk abnormal ditutupi tepung berwarna kelabu sampai agak gelap, batang sakit coklat. Cara pengendalian, semprot Natural GLIO+gula pasir.
Kudis (Scab), Jamur Elsinoe ampelina, menyerang semua bagian tanaman. Bercak kelabu dengan tepi cokelat kemerahan, kemudian daging buah mengeras dan berkudis. Cara pengendalian, Pangkas bagian yang sakit, sanitasi kebun, semprot Natural GLIO + gula pasir.
Sumber : http://dunia-tani.blogspot.co.id/2013/11/seputar-hama-tanaman.html
Busuk Hitam (Black Rot), jamur Guignardia bidwelli, bercak-bercak kecil berwarna putih pada buah hampir matang dengan warna tepi cokelat, kemudian busuk buah mengendap dan mengeriput hitam seperti “mummi”. Cara pengendalian, Pangkas bagian sakit, kurangi kelembaban, bungkus buah, Natural GLIO + Gula pasir.
Bercak Daun (Cercospora viticola dan Alternaria vitis), timbul bercak-bercak coklat dan bintik-bintik hitam sehingga tunas dan daun kering dan rontok. Cara pengendalian, Sanitasi kebun, mengurangi kelembaban kebun, potong dan musnahkan daun terserang, semprot dengan Natural GLIO.
Karat Daun, jamur Physopella ampelopsidis, terdapat tepung berwarna jingga pada sisi bawah daun dan pada sisi daun ada bercak-bercak hijau kekuningan dan seluruh permukaan tertutupi lapisan tepung sehingga daun kering dan rontok. Cara pengendalian, Pangkas daun sakit dan semprot dengan Natural GLIO+gula pasir.
Cendawan Tepung (Powder mildew), jamur Uncinula necator, menyerang semua stadium perumbuhan. Daun menggulung ke atas dan bentuk abnormal ditutupi tepung berwarna kelabu sampai agak gelap, batang sakit coklat. Cara pengendalian, semprot Natural GLIO+gula pasir.
Kudis (Scab), Jamur Elsinoe ampelina, menyerang semua bagian tanaman. Bercak kelabu dengan tepi cokelat kemerahan, kemudian daging buah mengeras dan berkudis. Cara pengendalian, Pangkas bagian yang sakit, sanitasi kebun, semprot Natural GLIO + gula pasir.
Sumber : http://dunia-tani.blogspot.co.id/2013/11/seputar-hama-tanaman.html
<
>
Tidak ada komentar:
Write Komentar