17 APRIL 1960

Ampelgading - Pemalang 52364, INA

10 Agustus 2015

Berbagai Macam Bentuk Kamera Digital

Bagi Anda pecinta dunia fotografer tentu sudah tak asing lagi tentang macam-macam bentuk kamera digital yang sudah banyak di kalangan masyarakat, namun untuk anda yang baru memulai dengan hoby foto tidak salahnya untuk membaca ulasan berikut ini.

Berdasarkan fungsi, bentuk, ukuran serta kegunanaanya, kamera digital di kelompokkan menjadi empat jenis.

Kamera Digital Prosumer (Prosumer Digital Camera)
https://gaptek28.wordpress.com/2009/08/15/kamera-digital-favorit-saya-di-2009/
Yakni jenis kamera yang menjadi penghubung antara kamera digital saku yang kecil dengan jenis kamera digital SLR (DLSR) yang bentuknya besar. Kamera digital prosumer dikenali dengan kamera serius yang punya bodi mirip kamera DLSR dengan lensa panjang akan tetapi tidak bisa di bongkar pasang layaknya lensa pada kamera DLSR. Dalam perkembangan teknologi fotografi digital dewasa ini telah membuat kamera prosumer menjadi kamera praktis yang bisa diandalkan untuk fotografi sehari-hari, mulai dari memotret landscape, makro, hingga foto tele di alam terbuka.

Kamera Digital SLR (Single-lens Reflex Digital Camera)
http://www.bhinneka.com/category/camera_slr.aspx
Seperti jenisnya Kamera Digital Single Lens Reflex (Digital DLSR atau SLR) adalah kamera digital yang menggunakan sistem cermin otomatis dan pentamirror atau pentaprisma untuk meneruskan cahaya dari lensa menuju ke viewfinder atau pembidik.

DLSR ini bekerja sebagai berikut : untuk tujuan melihat objek, cermin akan memantulkan cahaya yang datang dari lensa menuju  atas dengan sudut sekita  90 derajat. Kemudian cahaya akan dipantulkan oleh pentaprisma ke mata fotografer. Selama proses pengambilan foto, cermin akan bergerak membuka ke atas dan jendela rana membuka yang memungkinkan lensa memproyeksikan cahaya menuju ke sensor penerima gambar.

Kamera Digital Ponsel (Digital Camera Phone)
http://www.beritateknologi.com/handphone-kamera-canggih-panasonic-lumix-cm1-resmi-dijual-dengan-harga-fantastis/
Adalah jenis kamera digital yang ukurannya lebih kecil. Kamera digital seperti ini sebenarnya pengapliksian teknologi kamera digital pada piranti elektronik jenis lainnya yakni seluler telepon. Permulaanya kamera digital yang terdapat pada seluler telepon merupakan fasilitas imbuhan yang ditambahkan oleh pembuat seluler telepon. Sehinngga dalam kegunaanya serta fungsinya belum dapat di maksimalkan dalam membuat foto digital yang kualitasnya baik.

Dalam masa perkembangannya teknologi serta tingkat persaingan antara produsen seluler telepon, kamera digital ponsel telah menunjukkan perkembangan yang baik. Dalam pemanfaatan kamera digital seluler di lengkapi dengan berbagai fitur-fitur yang memungkinkan para penggunanya untuk lebih berkreasi lagi dengan kamera digital ponsel tersebut. Masyarakat kita sekarang ini lebih mengenal kamera digital ponsel ketimbang kamera jenis lainnya. Selain karena terintegrasi dengan seluler telepon, kamera jenis ini lebih mudah dalam penggunannya.

Kamera Digital Saku (Pocket Digital Camera)
http://backpackology.me/2014/10/11/camera-review-kamera-saku-pocket-camera-di-bawah-2-juta-rupiah/
Merupakan jenis kamera otomatis yang menggunakan format pengambilan gambar dan penyimpanan digital dengan ukuran kecil dan ringan sehingga mudah dibawa-bawa dan dapat di simpan dalam saku. Fitur dan kelangkapan yang dimiliki kamera digital ini masih sangat terbatas dan semuanya bekerja secara otomatis, sehingga memudahkan pengguna untuk menghasilkan sebuah foto digital. Kamera dalam bentuk kecil serta praktis ini dikenali oleh banyak orang.

Dari uraian di atas tentu Anda bertanya-tanya apa bedanya kamera DLSR dengan Kamera Digital?
Nah berikut, saya tambahkan berupa perbedaan Kamera Digital dengan DLSR
Desain pantulan cahaya merupakan perbedaan mendasar antara kamera digital dengan DLSR pada umumnya, dimana kamera digital umumnya pada fungsi sensor untuk menangkap cahaya (gambar) dari lensa akan bekerja terus menerus dan diteruskan ke Liquid Crystal Display (LCD) atau elektronik viewfinder.

Nah pada DLSR, gambar akan ditampilkan ke optikal viewfinder hasil dari cahaya yang dipantulkan melalui cermin dan pentaprima. Dalam hal ini berarti pada kamera biasa sensor akan bekerja terus menerus untuk menampilkan gambar ke LCD  atau elektronik viewfinder, dan pada DLSR sensor hanya bekerja pada saat live-view pada DLSR sudah memungkinkan seseorang untuk melihat objek foto melalui LCD, walau dengan beberapa batasan-batasan yang dimilikinya.

Pendukung utama pada DLSR adalah :
  1. Jeda waktu (lag time) jauh lebih singkat dibandingkan kamera biasa yang  menyebabkan jenis kamera digitall ini dapat diandalkan kecepatan kinerjanya.
  2. Apa yang kita lihat adalah apa yang lensa lihat.
  3. Biasanya memilliki ukuran sensor yang besar yang akan menghasilkan gambar lebih baik.
  4. Lensa dapat diganti-ganti (dilepas atau dipasang) sesuai dengan kebutuhan.
Demikian ulasan macam bentuk kamera digital yang sudah kita ketahui di berbagai kegiatan fotografi. Semoga bermanfaat.


Sumber : Jago Fotografi Digital dan Pengeditan Foto
< >

2 komentar:
Write Komentar

Hey, we've just launched a new custom color Blogger template. You'll like it - fandi_firmansyh
Join Our Newsletter